LAMPUNG1COM, Pesawaran – Punduh Pedada Komando Rayon Militer (Koramil) 421-05/PC, Dinas Kelautan dan Perikanan, di bantu warga sekitar melakukan gotong royong, selasa (29/3), pasca banjir bandang, rabu (23/3) lalu.
Danramil 421-05/PC, Kapten (Inf) Sukamdi mengatakan, pihaknya mencoba melakukan pengangkatan jembatan yang putus di Dusun Sukamandi, Desa Kota Jawa. Namun, upayanya bersama warga dan DKP gagal, karena beton tersebut tidak bisa diangkat dengan menggunakan eksapator milik DKP.
“Selain di bantu eksapator DKP, kita juga di bantu oleh eksapator milik toni pemilik tambak,” ujar Danramil ini.
Karena pengangkatan gagal, maka di buat jembatan darurat dari beberapa pohon kelapa oleh masyarakat. Saat ini, jembatan sudah dapat di lalui untuk kendaraan roda 2 dan pejalan kaki.
Setelah melakukan gotong royong di jembatan, pihaknya bersama DKP dan masyarakat, juga melakukan pengerukan matrial yang berserakan di jalan dan siring yang dangkal serta kali kecil di Dusun Karang Tengah Desa Rusaba.
“matrial yang di bawah gorong-gorong tidak dapat di keruk dengan eksapator. Jadi akan dilakukan secara manual,” ujarnya.
Untuk di Dusun Way Lunik, Desa Banding Agung juga di lakukan pengerukan aliran air yang mengarah ke sawah. Pihaknya akan melakukan gotong royong kembali, di bantu warga dan eksapator milik DKP di Desa Sukarame pada rabu (30/3).
“Pokoknya semua desa yang terkena dampak banjir bandang akan kita lakukan gotong royong,” Pungkasnya. (Hendri)
Siplah…….kalo gitu