5 Tahun Rusak, Jalan Waylima Tak Kunjung Diperbaiki
Dikirim oleh Redaksi pada 11 Mei 2016
LAMPUNG1.COM, Pesawaran – Warga Desa Banjar Negri keluhkan rusaknya jalan Provinsi yang menuju Desa kedondong. Pasalnya dalam kurun waktu kurang lebih 5 tahun, belum juga ada tindakan perbaikan dari Dinas terkait, Pemerintah setempat, maupun Pemerintah Provinsi Lampung.
Belum adanya perbaikan jalan tersebut, sangat mempersulit pengguna jalan yang berada di Desa Banjar Negri Kecamatan Way Lima Kabupaten Pesawaran itu, terutama bagi pengendara sepeda motor.
Indra Solihin warga desa Banjar Negri saat diwawancarai lampung1.com mengatakan, keluhan warga bila musim hujan datang seperti sekarang ini, jalan yang berlubang dipenuhi air, parahnya lagi sudah sering terjadi kecelakanan kendaraan roda dua, karena roda depan kendaraan masuk kedalam lubang yang tertutup genangan air hujan.
Warga sekitar sudah mengupayakan untuk menutup lubang-lubang dijalan tersebut menggunakan tanah yang ada diparit-parit jalan serta sisa gempuran bangunan, guna mencegah terjadinya kecelakaan, khusunya bagi pengendara motor.
Tak hanya jalan di Desa Banjar Negri, dari penelusuran tim lampung1.com, Rabu (11/5). Jalan yang menuju Desa Kedondong, tepatnya di Desa Kota Dalom Kecamatan Waylima juga sama nasibnya dengan jalan yang berada di Desa Banjar Negri, rusak parah, berlubang dan tidak mendapat perhatian.
Indra berharap Pemerintah melihat kondisi jalan tersebut dan segera memperbaikinya, karena tak lama lagi akan datang musim mudik, dimana para pengguna jalan lebih ramai dari biasanya, apalagi jalan yang rusak itu termasuk jalan utama di Desa Banjar Negri yang menuju Desa Kedondong. (Eri Novrizal/Ramadhona)
Semoga cepat diperbaikii
wah,sudah memakan banyak korban tuh sampai 5 tahun
aduh bagai mana ini kok bisa gak di perbaiki jalan itu
pemborong nya bnyak mikirin diri sendiri (korupsi)
Kapan ya jalan-jalan di lampung di perbaiki
Pejabatnya minta diganti
pejabatnya ngorok, jadi dibangunin juga gak denger
Bukan 5 tahun lg itu mah jaln rusak, tp emng uda dri dlu” bngt uda kaya kolam klo setiap ujan trun. Pemerintah nya blum ngrasain lewat sini pake motor kali.
Kalau dilihat. Startegi pembangunan yang salah. Bukannya transporatsi dulu. Malah mementingkan fasilitas kesehatan seperti rumah sakit umum yang ngelangkrak, ditambah dengan gedung dprd yang gak berfungsi jelas. Apalagi di tambah dengan banyaknya reqruitment PNS yang banyak sekali sampe menunmpuk gak jelas kerja apa dan apakah memiliki potensi, sekarang Coba deh kita berfikir nih. Pemerintah bangun rumah sakit umum daerah tapi jalan rusak. Pikir nalar aja deh belum sampe rumah sakit. Orangnya bisa meninggal karena jalannya udah kayak sungai kering. Dan bangun gedung dprd yang segitu gedenya. Apa iya itu lebih utama ketimbang jalan yang hampir entah berapa tahun gak pernah di perbaiki . . Entahlah mungkin lupa atau memang mobilnya terlalu bagus sehingga lupa jika sedang jalan di sungai kering. !!! Miris
Smg dengan membaca berita ini pemerintah segera lskukan perbaikan
Kapan y bs di bagusin jlnnya katanya seluruh jln provinsi di jsmin mulus