LAMPUNG1.COM, Lampung Utara – Petani padi di Kecamatan Abung Tengah dan Abung Pekurun Lampung utara (Lampura), mengharapkan bantuan obat dan alat untuk pembasmi hama dari Dinas Pertanian Kabupaten setempat.
Sarmo (55) warga Desa Subik, Abung Tengah mengatakan, setelah musim panen selesai petani bisanya kembali mengolah lahan untuk ditanami kembali dan saat penanaman kedua biasanya hama tikus, burung dan wereng menyerang padi-padi para petani.
“Sekarang banyak yang sudah panen dan ada juga yang sudah tanam lagi. Musim panen sekarang, padi cuma diserang hama wereng” kata Sarmo saat ditemui lampung1.com, Senin (9/5).
Ia menambahkan, selain hama wereng yang sering menyerang padi petani diantaranya hama ulat, wereng, burung dan tikus sering terjadi dimusim tanam kedua. Namun beda halnya saat musim tanam ketiga, selain hama, kekurangan air karena musim kemarau menjadi kendala bagi petani.
“Panen kali ini rata-rata padi jenis kongga dan dalam satu hektar, hasil panen ini bisa sampai 4 ton lebih” Ujarnya. (Faisol)
bantu dulu tuh pak,tanpa petani kita gk bsa makan beras dan dmask jadi nasi,baru kita makan
tenggok dulu pak bupati
pemerintah harus mendengar suara rakyatnya yang ke susahan
semoga dapat pelajaran dari cobaan ini ya pak petani!!!!
pemerintah dibantu dong pak petani
apakah pihak pemerintah tidak memperdulikan nasib para petani
semoga coban yang itu akan menjadi penyemangat bagi para petani.semangat!!!
seharusnya di anti sipasi olh pemerintah
petani butuh perhatian pemerintah
apakah pihak pemerintah tidak memperhatikan atau memikirkan nasib para petani
TOLONG DIBANTUPETANI ya pak
Semangat Pak petani, semoga cobaan ini berakhir!
Dinas pertanian wajib membantu petani , karna dgn begitu , hasil pertanian bisa lebih mningkat lagi
Kasihan nasib petani
Para petani di Lampura butuh perhatian Dinas setempat.
Kasian para petani di Lampura di serang ribuan hama.