LAMPUNG1.COM, Jajaran guru dan pelajar SMK Muhammadiyah Sekampung Lampung Timur, tidak dapat berbuat banyak, saat proses produksi film pendek pelajar, pada hari ke-2 pelatihan atau workshop sinematografi pelajar, oleh Komunitas Fotografi Film Pelajar Lampung (KF2PL), pada Kamis (11/8), di warnai aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Akibat kejadian curanmor tersebut, ahirnya 1 orang pelajar SMK Muhammadiyah Sekampung, yang di ketahui bernama Putri, tewas, akibat kehabisan darah, karena mengalami luka tusuk senjata tajam jenis pisau.
Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Sekampung, Winarto, menyatakan kejadian tersebut, merupakan salah satu jalan cerita, dalam proses produksi film pendek pelajar, yang di beri judul “Lidah Yang Tajam”dengan Genre Religi, dengan durasi 10 menit
“Itu tadi cuma salah satu adegan, saat puluhan pelajar kami, melakukan proses praktek produksi film pendek pelajar, pada hari ke-2 workshop sinematografi pelajar, oleh Komunitas Fotografi Film Pelajar Lampung (KF2PL), di SMK Muhammadiyah Sekampung”, jelasnya.
Sementara Sutradara Film pendek Pelajar, SMK Muhammadiyah Sekampung, Eka Willian Suzaeni, menerangkan, bahwa Film pendek mereka ini, menceritakan salah seorang pelajar yang sombong dan kurang memahami pentingnya mentaati syariat agama dalam berpakaian, serta menganggap enteng kekuasaan Tuhan, dimana ahirnya hal tersebut menjadi pelajaran berharga, yang tidak boleh diikuti oleh pelajar-pelajar lainnya, yang menimba ilmu di SMK Muhammadiyah Sekampung, Lampung Timur. (Riz)