LAMPUNG1.COM, Cilacap – Desa Cilibang, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap merupakan salah satu daerah yang penduduknya mengandalkan hasil pertanian dalam melangsungkan ekonomi. Berbagai macam tanaman baik itu sayur mayur, maupun buah-buahan mereka tanam.
Salah satu yang digeluti Darkem (58) Warga Dusun Kalirau, selain membuat kue gemblong juga menanam tanaman waluh, karena tanaman ini dapat tumbuh dimana saja, baik dataran rendah maupun tinggi, bahkan hingga ketinggian 1500 meter diatas permukaan air laut.
Dengan tidak menyalahi aturan dalam penanaman ini, Darkem dapat memetik hasil tanamannya dalam waktu yang tidak lama. Ia setiap hari setelah berjualan gemblong selalu merawat tanaman waluhnya.
“Tanaman waluh ini dapat hidup dimana saja. Nah kalau untuk mendapatkan hasil yang baik dan cepat tentunya dalam penanamannya harus dilahan yang gembur, subur dan tidak terlalu mengandung air serta memiliki derajat keasaman (PH) yang baik sekitar 5,5 hingga 7,” jelasnya, Sabtu (21/9/19).
Ia melanjutkan, untuk lahan yang akan digunakan menanam waluh cukup terpapar cahaya matahari langsung sekitar 4 jam atau 8 jam sehari.
Saat Kopda Tofiq Hidayat bertandang ke rumah Darkem bertepatan dengan
pemanenan buah waluh, sehingga Babinsa Jeruklegi ini dapat menyaksikan dan mengetahui cara penen waluh. (Red)