Lampung1.com BERANI DAN POPULER PORTAL BERITA LAMPUNG
LAMPUNG1.COM, PESAWARAN- Pasca Jembatan utama Desa Sidodadi Jebol di Kecamatan Teluk Pandan, akibat banjir pada Jum’at (20/08/2021) lalu, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pesawaran berjanji akan membangun jembatan sementara, meskipun demikian pembangunan permanen akan dilakukan pada program tahun 2022.
Hal tersebut disampaikan Kadis PU Pesawaran, Zaenal Fikri setelah mengcroscek kondisi infrastruktur jembatan tersebut di wilayah kecamatan Teluk Pandan pada Senin (23/08/2021) kepada lampung1.com.
“Jembatan utama Desa Sidodadi Jebol itu akibat banjir, jadi dibangunkan jembatan sementara, dan tidak bisa permanen, meskipun demikian pembangunan permanen tetap akan dilakukan dan dimasukan di program tahun 2022,” ujar Kadis PU Pesawaran.
Untuk itu, sambung Fikri, pihaknya tetap mencari solusi dampak banjir tersebut sehingga warga bisa melintasi sungai tersebut yang akan dibangunkan jembatan sementara, khusus pejalan kaki, dan secara detail kembali akan menurunkan tim dinas PU.
” Ya, penanganannya secara detail pada Selasa besok (24/08/2021) tim dari kami kembali turun untuk menanganinya, maka dari itu kami melakukan kunjungan kerja pada hari ini (Senin, 23/08/2021) menindaklanjuti dan menginventaris kondisi tersebut, sebagaimana informasi dan laporan dari Pak Camat Teluk Pandan,” ujar Kadis PU Pesawaran.
Karena itu, lanjut Fikri, pihaknya setelah melihat langsung jembatan ini sangat vital sebagai akses utama penghubung warga ke antar dusun sebagai jembatan utama di Desa Sidodadi, terlebih akses utama warga setempat dan akses pendidikan SMPN 25 Pesawaran.
” Jadi jembatan ini, selain akses warga, juga sebagai akses anak-anak bersekolah karena Desa Sidodadi ini ada SMPN 25 Kabupaten Pesawaran, tentu menjadi prioritas program pembangunan tahun 2022,” jelasnya.
Terlebih tambah Fikri, ketika Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sekolah sudah diberlakukan tentu ini juga menjadi pemikiran Dinas Pekerjaan Umum terhadap akses tersebut. Oleh karena itu meminta kepada pihak pemerintah desa setempat agar benar-benar ditutup permanen.
” Jembatan utama Desa Sidodadi ini jebol dan jangan sampai warga melewati akses tersebut, karena ketika memaksakan melewati akses tersebut, dan tiba-tiba terjadi pergerakan atau rubuh secara tiba-tiba, tentunya ini sangat membahayakan keselamatan masyarakat itu sendiri,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Teluk Pandan, Zulkifli Nuh menyampaikan rasa syukur dan berterimakasih terhadap Kadis PU Kabupaten Pesawaran atas menindaklanjuti laporan tersebut hingga dapat hadir dan meninjau langsung ke lokasi jembatan utama Desa Sidodadi Jebol itu.
” Dalam hal ini, Kadis PU berjanji jembatan utama Desa Sidodadi Jebol itu akan ditangani, namun demikian akan dibangunkan jembatan sementara, dan untuk penanganan permanennya melalui proses yang akan dimasukkan dalam APBD Tahun 2022, tentunya bangunan permanen itu masuk dalam program tahun 2022,” jelas Zulkifli Nuh. (Wahyudin)
